MAKALAH PEREKONOMIAN PASAR
KATA PENGANTAR
Puji syukur
kami panjatkan kepada ALLAH SWT, karena telah
limpahan rahmat dan nikmat-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan laporan
ini tepat pada waktunya. Tidak lupa kami ucapkan terima kasih pertama kepada
dosen pembimbing, anggota kelompok beserta semua pihak yang telah membantu
dalam penyusunan laporan ini.
Belajar adalah nafas kehidupan bagi
pelajar atau mahasiswa itulah kesan yang mengapung kepermukaan selama ini. Karena
hampir tidak pernah di temukan pelajaran atau mahasiswa yang tidak belajar
selama berstudi. Yang ada hanyalah perbedaan frekuensi belajar dengan hasil
yang bervariasi.
Di dalam laporan ini tentu saja
memiliki banyak kekurangan namun terdapat pula keistimewaan di dalamnya,
seperti kata pepatah tak ada gading yang tak retak, begitu juga halnya dengan
laporan ini. Karena dengan segala kerendahan hati saran-saran dan kritik yang konstruktif
sangat di harapkan dari pembaca demi peningkatan laporan ini di masa mendatang.
Akhirnya, kami ucapkan terima kasih
kepada pihak-pihak yang telah membantu kami dalam menyusun laporan ini dan
harapan kami adalah mudah-mudahan laporan ini bermamanfaat dan benar-benar
memperoleh pemahaman secara menyeluruh dan lengkap.
Palembang, oktober 2014
BAB I
PENDAHULUAN
Lebih
dari dua abad yang lalu Adam smith telah menerangkan keajaiban invisible hand atau tangan gaib dalam suatu kegiatan
mengatur perekenomian.adam smith mengemukakan pandangan yang pada hakikatnya
menyatakan bahwa kegiatan dalam perekonomian tidak perlu diatur oleh
pemerintah.menurut adam smith apabila setiap individu di masyarakat di beri
kebebasan untuk melakukan kegiatana ekonomi yang di ingini mereka,maka
kebebasan ini akan membuat efisiensi yang tinggi dalam kegiatan ekonomi negara
dalam jangka panjang kebebasan tersebut akan mewujudkan pertumbuhan ekonomi
yang teguh.dan adam smith berpandapat campur tangan pemerintah yang aktif dalam
ekonmi akan mengurangi efisiensi kegiatan ekonomi.
Pengaturan
yang bebas dari campur tangan pemerintah tersebut akan mewujudkan kegiatan
ekonomi yang efisiensi.dalam analisis
ekonomi yang di dapati pada masa ini,sistem ekonomi seperti yang di terangkan
adam smith di atas namakan sistem ekonomi pasarbebas.dalam sistem ekonomi
ini kegiatan-kegiatan dalam perekonomian sepenuhnya di atur oleh mekanisme
pasar atau invisible hand.mekanisme pasar dapat mengalokasikan faktor-faktor
produksi dengan cukup efisien dan dapat mendorong perkembangan ekonomi di sebab
kan karna ia memeiliki beberapa kebaikan.
Semenjak
abad ke-19 telah timbul pandangan yang mengkritik keyakinan tersebut.kritik dan
kesadaran tentang kelemahan – kelemahan sistem pasar bebas telah mendorong pemerintah
untuk melakukan lebih banyak untuk bercampur tangan dalam kegiatan
ekonomi.seperti telah di uraikan dalam sistem pasar bebas setiap pelaku
kegiatan ekonomi sepenuhnya bebas untuk menentukan jenis barang yang mereka
hasilkan dan dijual.persaingan sempurna merupakan struktur pasar yang paling
ideal,karena di anggap sistem pasar ini adalah struktur pasar yang akan
menjamin terwujudnya tujuan memproduksi barang atau jasa yang tinggi (optimal
)efisiensinya.
Namun demikian,walaupun
pasar persaingan sempurna yang murni tidak wujud di dalam praktek,adalah sangat
penting untuk mempelajari tentang corak kegiatan perusahaan dalam persaingan
sempurna.di atas itu analisis ke atas pasar persaingnan sempurna adalah suatu permulaan
yang baik dalam mempelajari cara-cara perusahaan menentukan harga dan produksi
di dalam usaha mereka untuk mencari ke untungan yang maksimum.
1.2 Mekanisme pasar
kemajuan yang telah
di capai berbagai perekonomian,terutama perekonomian neagara-negara
maju,membuktikan bahwa(i) pada dasarnya mekanisme pasar adalah sistem yang
cukup efisiensi di dalam mengalokasikan faktor-faktor produksi dan
mengembangkan perekonomian,tetapi(ii) dalam ke adaan tertentu ia menimbulkan
beberapa akibat buruk sehingg memerlukan campur tangan pemerintah untuk
memperbaikinya.
Beberapa
mekanisme pasar
Mekanisme pasar dapat mengalokasikan
faktor-faktor produksi dengan cukup efisien dan dapat mendorong perkembangan
ekonomi di sebabkan karena ia memiliki beberapa kebaikan yang di jelaskan di
bawah ini
-Pasar dapat memberi informasi yang lebih tepat
Para pengusaha melakukan kegiatan
memproduksinya untuk mencari untung.maka salah satu pertimbangan yang harus
mereka fikirkan sebelum menjalankan usahanya adalah menentukan jenis
barang-barang yang dapat di hasilkan secara enguntungkan.
-pasar memberi perangsang untuk kegiatan usaha
Keadaan dalam pasar terus menerus
mengalami perubahan.pertambahan pendapat,kemajuan teknologi dan pertambahan
penduduk akan menambah permintaan.
-pasar memberi perangsang untuk memperoleh keahlian
modern
Pasar yang semakin luas bearti lebih
banyak barang yang di produksi.untuk mempercepat pertambahan produksi,teknologi
yang lebih modern harus di gunakan untuk kemahiran tehnik keahlian dan cara memproduksi
secara modern.
-pasar menggalakkan penggunaan barang dan faktor
produksi secara efisien
Harga ataua barang di tentukan oleh
permintaan dan kelangkaan.makin besar permintaan makin besar haganya,dan makin
langka penawarannya akan semakin tinggi harganya.
-pasar memberikan kebebebasan yang tinggi kepada
masyarakat untuk melakukan kegiatan ekonomi
Tidak se orangpun di dalam pasar
mendapatkan suatu tekanan drang i dalam
menjalankan kegiatan ia bebas untuk mebeli berbagai macam barang yang di
ingininya dan begitu pula ia mempunyai kebebasan utnuk menjual faktor produksi
yang di milikinya kepada pengusaha/perusahaan yang menurut pendapatnya akan
memberi pembayaran yang paling menguntungkan.
BAB II
PENGERTIAN
PASAR
2.1 Pengertian Pasar
Pengertian
pasar menurut dalam arti sempit pasar adalah tempat terjadinya transaksi jual
beli (penjualan dan pembelian) yang dilakukan oleh penjual dan pembeli yang
terjadi pada waktu dan tempat tertentu.
Definisi
pasar secara luas menurut W.J. Stanton adalah orang-orang yang mempunyai
keinginan untuk memenuhi kebutuhan, uang untuk belanja serata kemauan untuk
membelanjakannya.
Syarat-syarat
terjadinya pasar :
1. Ada tempat untuk berniaga
2. Ada barang dan jasa yang akan di perdagangkan
3. Terdapat penjual barang tertentu
4. Adanya pembeli barang
5. Adanya hubungan antara transaksi jual beli
Pengertian pasar secara khusus :
1. sebagai sarana distribusi
Dengan
adanya pasar, produsen dapat berhubungan baik secara langsung maupun tidak
langsung untuk menawarkan hasil produksinya pada konsumen.
2. sebagai pembentuk harga
Dipasar
terjadi tawar menawar antara penjual dan pembeli sehingga terbentuklah harga.
3. sebagai sarana promosi
Dengan
berbagai macam cara para produsen memperkenalkan hasil produksi kepada konsumen
sehingga para konsumen berniat membeli barang tersebut.
Contoh
Pasar :
- Pasar
Tradisional
- Pasar Modern
- Bursa kerja
- Bursa Efek
Pasar tradisional merupakan tempat bertemunya penjual dan pembeli serta
ditandai dengan adanya transaksi penjual dan pembeli secara langsung dan
biasanya ada proses tawar-menawar,bangunan biasanya terdiri dari kios atau
gerai dan dasarnya terbuka yang dinuka oleh penjual maupun suatu pengelola
pasar .
Pasar Modern tidak banyak berbeda dari pasar tradisional, namun
pasar jenis ini penjual dan pembeli tidak bertransaksi secara langsung
melainkan pembeli meliht label harga yang tercantum dalam barang (barcode), berada dalm bangunan dan
pelayanannya dilakukan secara mandiri atau dilayani pramuniaga .
Pasar menurut jenisnya :
1. pasar konsumsi
2. pasar factor
produksi
pasar menurut jenis barang yang dijual ;
1. pasar menurut
lokasi
2. pasar menurut
hari
3. pasar menurut
luas jangkauan
4. pasar daerah
5. pasar local
6. pasar nasional
7. pasr
internasional
pasar menurut wujud :
1. pasar konkret
2. pasar abstrak
2.2 Pengertian Pemasaran
pengertian pemasaran menurut kotler (2000:8) pemasran
adalah proses social dan manajerial dimana individu dan kelompok mendapat apa
yang mereka butuhkan dan inginkan dengan menciptakan,menawarkan dn
mempertukarkan produk dengan pihak lain.
Definisi
pemasaran tersebut berdasarkan pada prinsip inti yang meliputi : kebutuhan
(needs) produk (goods,services and idea),pemintaan (demands), nilai, biaya,
kepuasaan, pertukaran, transaksi hubungan dan jaringan, pasar,pemasar serta
prospek
Terdapat 2 faktor yang mempengaruhi cara dan
keberhasilan pemasarannya yaitu :
1. lingkungan
eksternal system pemasaran
2. variable
internal system pemasaran
Konsep Pemasaran
Konsep
pemasaran juga menyatakan bahwa kunci untuk meraih tujuan organisasi adalah
menjadi lebih efektif dari pada para pesaing dalam memadukan kegiatan pemasan
guna menetapkan dan memuaskan kebutuhan pasar sasaran (kotler,1997) konsep
pemasaran ini. Konsep pemasaran ini bersandar pada empat pilar yaitu : pasar
sasaran, kebutuhan pelanggan, pemasaran terpadu dan profitabilitas
BAB III
PEMBAHASAN MASALAH
2.1 Ciri-ciri pasar persaingan
sempurna
Pasar persaingan sempurna dapat
didefinisikan sebagai suatu struktur pasar atau industri dimana terdapat banyak
penjual dan pembeli, dan setiap penjual atau pun pembeli tidak dapat
mempengaruhi keadaan di pasar.
Ciri-ciri
selengkapnya dari pasar persaingan sempurna adalah seperti yang diuraikan
dibawah ini :
v Perusahaan adalah pengambil harga
Pengambil harga
atau price taker berarti suatu perusahan yang ada di dalam pasar tidak
dapat menentukan atau mengubah harga pasar. Apa pun tindakan perusahaan dalam
pasar, ia tidak akan menimbulkan perubahan ke atas harga pasar yang berlaku.
Harga barang di pasar ditentukan oleh interaksi diantara keseluruhan produsen
dan keseluruhan pembeli. Seorang produsen terlalu kecil peranannya didalam
pasar sehingga tidak dapat mempengaruhi penentuan harga atau tingkat produksi
dipasar. Peranannya sangat kecil tersebut disebabkan karena jumlah produksi
yang diciptakan produsen merupakan sebagian kecil saja dari keseluruhan jumlah barang
yang dihasilkan dan diperjual-belikan.
v Setiap perusahaan mudah keluar atau
masuk
Sekiranya
perusahaan mengalami kerugian, dan ingin meninggalkan industri tersebut,
langkah ini dapat dengan mudah dilakukan. Sebaliknya apabila ada produsen yang
ingin melakukan kegiatan di industri tersebut, produsen tersebut dapat dengan
mudah melakukan kegiatan yang diinginkannya tersebut. Sama sekali tidak
terdapat hambatan-hambatan, baik secara legal maupun dalam bentuk lain secara
keuangan atau secara kemampuan teknologi, misalnya kepada perusahaan-perusahaan
untuk memasuki atau meninggalkan bidang usaha tersebut.
v Menghasilkan barang serupa
Barang yang
dihasilkan berbagai perusahaan tidak mudah untuk dibeda-bedakan. Barang yang
dihasilkan sangat sama atau serupa. Tidak terdapat perbedaan yang nyata
diantara barang yang dihasilkan suatu perusahaan lainnya. Barang seperti itu
dinamakan dengan istilah barang identical atau homogenous. Karena
barang-barang tersebut adalah sangat serupa para pembeli tidak dapat membedakan
yang mana dihasilkan produsen A atau B atau produsen yang lainnya. Barang yang
dihasilkan seorang produsen merupakan pengganti sempurna kepda barang yang
dihasilkan oleh produsen-produsen lain. Sebagai akibat dari efek ini, tidak ada
gunanya kepada perusahaan-perusahaan untuk melakukan persaingan yang berbentuk
persaingan bukan harga atau nonpricecompetition atau persaingan
dengan misalnya melakukan iklan dan promosi penjualan. Cara ini tidak
efektif untuk menaikkan penjualan karena pembeli mengetahui bahwa barang-barang
yang dihasilkan berbagai produsen dalam industri tersebut tidak ada bedanya
sama sekali.
v Terdapat banyak perusahaan di pasar
Sifat inilah
yang menyebabkan perusahaan tidak mempunyai kekuasaan untuk mengubah harga.
Sifat ini meliputi dua aspek, yaitu jumlah perusahaan sangat banyak dan
masing-masing perusahaan adalah relative kecil kalau dibandingkan dengan
keseluruhan jumlah perusahaan di dalam pasar. Sebagai akibatnya produksi setiap
perusahaan adalah sangat sedikit kalau dibandingkan dengan jumlah produksi
dalam industri tersebut,. Sifat ini menyebabkan apa pun yang dilakukan
perusahaan, seperti menaikkan atau menurunkan harga dan menaikkan atau
menurunkan produksi, sedikit pun ia tidak mempengaruhi harga yang berlaku dalam
pasar/industri tersebut.
v Pembeli mempunyai pengetahuan yang
sempurna mengenai pasar
Dalam pasar
persaingan sempurna juga dimisalkan bahwa jumlah pembeli adalah sangat banyak.
Namun demikian dimisalkan pula bahwa masing-masing pembeli tersebut mempunyai
pengetahuan yang sempurna mengenai keadaan dipasar, yaitu mereka mengetahui
tingkat harga yang berlaku dan perubahan-perubahan ke atas harga tersebut.
Akibatnya para produsen tidak dapat menjual barangnya dengan harga yang lebih
tinggi dari yang berlaku di pasar.
2.4 Kebaikan dan keburukan pasar persaingan sempurna
Pasar
persaingan sempurna memiliki bebarapa kebaikan dibandingkan pasar-pasar yang
lainnya antara lain :
1. Persaingan sempurna
memaksimumkan efisiensi
Sebelum
menerangkan kebaikan dari pasar persaingan sempurna ditinjau dari sudut
efisiensi, terlebih dahulu akan diterangkan dua konsep efisiensi yaitu:
a.
Efisiensi produktif :
Untuk mencapai
efisiensi produktif harus dipenuhi dua syarat. Yang pertama, untuk setiap
tingkat produksi, biaya yang dikeluarkan adalah yang paling minimum. Untuk
menghasilkan suatu tingkat produksi berbagai corak gabungan faktor-faktor
produksi dapat digunakan. Gabungan yang paling efisien adalah gabungan yang
mengeluarkan biaya yang paling sedikit. Syarat ini harus dipenuhi pada setiap
tingkat produksi. Syarat yang kedua, industri secara keseluruhan harus
memproduksi barang pada biaya rata-rata yang paling rendah, yaitu pada waktu
kurva AC mencapai titik yang paling rendah. Apabila suatu industri mencapai
keadaan tersebut maka tingkat produksinya dikatakan mencapai tingkat efisiensi
produksi yang optimal, dan biaya produksi yang paling minimal.
b. Efisiensi Alokatif
Untuk melihat
apakah efisiesi alokatif dicapai atau tidak, perlulah dilihat apakah alokasi
sumber-sumber daya keberbagi kegiatan ekonomi/produksi telah dicapai tingkat
yang maksimum atau belum. Alokasi sumber-sumber daya mencapai efisiensi yang
maksimum apabila dipenuhi syarat berikut : harga setiap barang sama dengan
biaya marjinal untuk memproduksi barang tersebut. Berarti untuk setiap kegiatan
ekonomi, produksi harus terus dilakukan sehingga tercapai keadaan dimana
harga=biaya marjinal. Dengan cara ini produksi berbagai macam barang dalam
perekonomian akan memaksimumkan kesejahteraan masyarakat.
Efisiensi dalam persaingan sempurna
Didalam
persaingan sempurna, kedua jenis efisiensi ynag dijelaskan diatas akan selalu
wujud. Telah dijelaskan bahwa didalam jangka panjang perusahaan dalam
persaingan sempurna akan mendapat untung normal, dan untung normal ini akan
dicapai apabila biaya produksi adalah yang paling minimum. Dengan demikian,
sesuai dengan arti efisiensi produktif yang telah dijelaskan dalam jangka
panjang efisiensi produktif selalu dicapai oleh perushaan dalam persaingan
sempurna.
Telah juga
dijelaskan bahwa dalam persaingan sempurna harga = hasil penjualan marjinal.
Dan didalam memaksimumkan keuntungan syaratnya adalah hasil penjualan marjinal
= biaya marjinal. Dengan demikian didalam jangka panjang keadaan ini berlaku:
harga = hasil penjualan marjinal = biaya marjinal. Kesamaan ini membuktikan
bahwa pasar persaingan sempurna juga mencapai efisiensi alokatif.
Dari kenyataan
bahwa efisiensi produktif dan efisiensi alokatif dicapai didalam pasar
persaingan sempurna.
2. Kebebasan bertindak dan
memilih
Persaingan
sempurna menghindari wujudnya konsentrasi kekuasaan di segolonan kecil
masyarakat. Pada umumnya orang berkeyakinan bahwa konsentrasi semacam itu akan
membatasi kebebasan seseorang dalam melakukan kegiatannya dan memilih pekerjaan
yang disukainya. Juga kebebasaannya untuk memilih barang yang dikonsumsikannya
menjadi lebih terbatas.
Didalam pasar
yang bebas tidak seorang pun mempunyai kekuasaan dalam menentukan harga, jumlah
produksi dan jenis barang yang diproduksikan. Begitu pula dalam menentukan
bagaimana faktor-faktor produksi digunakan dalam masyarakat, efisiensilah yang
menjadi factor yang menentukan pengalokasinya. Tidak seorang pun mempunyai
kekuasan untuk menentukan corak pengalokasiannya. Selanjutnya dengan adanya
kebebasaan untuk memproduksikan berbagai jenis barang maka masyarakat dapat
mempunyai pilihan yang lebih banyak terhadap barang-barang dan jasa-jasa yang
diperlukan untuk memenuhi kebutuhannya. Dan masyarakat mempunyai kebebasan yang
penuh keatas corak pilihan yang akan dibuatnya dalam menggunakan factor-faktor
produksi yang mereka miliki.
Disamping
memiliki kebaikan-kebaikan, pasar persaingan sempurna juga memiliki
keburukan-keburukan antara lain :
1. Persaingan sempurna tidak mendorong inovasi
Dalam pasar
persaingan sempurna teknologi dapat dicontoh dengan mudah oleh perusahaan lain.
Sebagai akibatnya suatu perusahaan tidak dapat meemperoleh keuntungan yang
kekal dari mengembangkan teknologi dan teknik memproduksi yang baru tersebut.
Oleh sebab itulah keuntungan dalam jangka panjang hanyalah berupa keuntungan
normal, Karena walaupun pada mulanya suatu perusahaan dapat menaikkan efisiensi
dan menurunkan biaya, perusahaan-perusahaan lain dalam waktu singkat juga dapat
berbuat demikian. Ketidakkekalan keuntungan dari mengembangkan teknologi ini menyebabkan
perusahaan-perusahaan tidak terdorong untuk melakukan perkembangan teknologi
dan inovasi.
Disamping oleh
alasan yang disebutkan diatas, segolongan ahli ekonomi juga berpendapat
kemajuan teknologi adalah terbatas dipasar persaingan sempurna karena
perusahaan-perusahan yang kecil ukurannya tidak akan mampu untuk membuat
penyelidikan untuk mengembangkan teknologi yang lebih baik. Penyelidikan
seperti itu sering kali sangat mahal biayanya dan tidak dapat dipikul oleh
perusahaan yang kecil ukurannya.
2. Persaingan sempurna adakalanya menimbulkan biaya sosial
Didalam menilai
efisiensi perusahaan yang diperhatikan adalah cara perusahaan itu menggunakan
sumber-sumber daya. Ditinjau dari sudut pandangnan perusahaan, penggunaannya
mungkimn sangat efisien. Akan tetapi, ditinjau dari sudut kepentingan
masyarakat, adakalanya merugikan.
3. Membatasi pilihan konsumen
Karena barang
yang dihasilkan perusahaan-perusahan adalah 100 persen sama, konsumen mempunyai
pilihan yang terbatas untuk menentukan barang yang akan dikonsumsinya.
4. Biaya dalam pasar persaingan sempurna mungkin lebih tinggi
Didalam
mengatakan biaya produksi dalam pasar persaingan sempurna adalah paling
minimum,tersirat (yang tidak dinyatakan)pemisalan bahwa biaya produksi tidak
berbeda. Pemisalan ini tidak selalu benar. Perusahaan-perusahaan dalam bentuk
pasar lainnya mungkin dapat mengurangi biaya produksi sebagai akibat menikmati
skala ekonomi,perkembangan teknologi dan inovasi.
5. Distribusi pendapatan tidak
selalu rata
Suatu corak
distribusi pendapatan tertentu menimbulkan suatu pola permintaan tertentu dalam
masyarakat. Pola permintaan tersebut akan menentukan bentuk pengalokasian
sumber-sumber daya. Ini berarti distribusi pendapatan menentukan bagaimana
bentuk dari penggunaan sumber-sumber daya yang efisien. Kalau distribusi
pendapatan tidak merata maka penggunaan sumber-sumber daya (yang dialokasikan
secara efisien) akan lebih banyak digunakan untuk kepentingan golongan kaya.
BAB III
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
Kesimpulan yang dapat diambil dari karya tulis ini
adalah :
Pasar persaingan sempurna dapat
didefinisikan sebagai suatu struktur pasar atau industri dimana terdapat banyak
penjual dan pembeli, dan setiap penjual atau pun pembeli tidak dapat
mempengaruhi keadaan di pasar.
Ciri-ciri dari pasar persaingan sempurna adalah
a. Perusahaan adalah pengambil harga
b. Setiap perusahaan mudah keluar atau masuk
c. Menghasilkan barang yang serupa
d. Terdapat banyak perusahaan di pasar
e. Pembeli mempunyai pengetahuan yang sempurna
Kebaikan dan keburukan dari pasar persaingan sempurna
Kebaikannya :
a. Persaingan sempurna memaksimumkan efisiensi
b. Kebebasan bertindak dan memilih
Keburukannya :
a. Persaingan sempurna tidak mendorong inovasi
b. Persaingan sempurna adakalanya menimbulkan biaya
social
c. Membatasi pilihan konsumen
d. Biaya produksi dalam persaingan sempurna mungkin
lebih tinggi
e. Distribusi pendapatn tidak selalu merata
Istilah kata
pasar dan pemasaran sering sekali dmana pun banyak di dengar dan kita
jumpai. Pasar menurut dalam arti sempit adalah suatu tempat pertemuan penjual
dan pembeli untuk melakukan transaksi jual dan jasa. Disamping
adanya pasar ada juga pemasaran, pemasaran adalah salah satu kegiatan dalam
perekonomian yang membantu dalam menciptakan nilai ekonomi. Nilai ekonomi itu sendiri
menetukan harga barang dan jasa.
Faktor penting dalam menciptakan
nilai tersebut adalah :
- produksi
- pemasaran
- konsumsi
Hubungan antara pasar dan pemasaran sangatlah
berkaitan karena semua berhubungan antara penjual dan pembeli.
1.2 Tujuan
- melihat
perbandingan dari pengertian pasar dan pemasaran
- mempelajari
tentang pasar dan jenis-jenis pasar